Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat
(TPNPB), Organisasi Papua Merdeka dari Komando Markas Pusat secara resmi
mengeluarkan Blacklist bagi Mr. Nick Messet dan keturunannya.
Blacklist
bagi Nick Messet dan keturunannya di terbitkan berdasarkan data-data yang
dimiliki TPN-OPM, yang mana fakta-fakta pernyataannya dapat merendahkan hargat
dan martabat bangsa Papua di bagian Barat Pulau New Guinea.
Mr.
Nick Messet juga termasuk penghianat, yang mana telah dan sedang mengorbankan
Rakyat Bangsa Papua di bagian Barat Pulau New Guinea. Nick Messet juga sedang
membohongi diri dan membohongi Indonesia dengan dalih bahwa Papua tidak akan
Merdeka.
Pemerintah
Indonesia memang sangat paranoid dan primitive, maka mudah sekali tertipu oleh
Nick Messet dan kawan-kawannya. Andaikan orang Indonesia pintar, mungkin tidak
bisa percaya pernyataan orang-orang seperti Nick Messet dan Frans Albert Yoku.
Mengapa? Karena pernyataan mereka adalah kelompok yang berbicara demi sesuap
nasi (kelompok cari makan yang murahan), yang tidak mempunyai power dan
pengaruh di Rakyat Papua Barat yang berjuang untuk memperoleh Hak Politik
Menentukan Nasib Sendiri (Self Determination).
Pada
tanggal 13 Mei 2013, Nick Messet Resmi dimasukan dalam daftar (Blacklist)TPN-OPM. Black bagi Nick Messet dan keturunannya
akan berlaku sampai setelah Papua Merdeka. Nick Messet bukanlah pejuang sejati
TPN-OPM, melainkan kelompok abu-abu yang tersesat dan kehilangan hikmat Tuhan,
karena menjalagunakan hikmat yang telah diberikan Tuhan kepadanya.
Bagi
TPN-OPM sejati, Nick Messet tidak ada hitungan. TPN-OPM mempunyai keyakinan
bahwa Papua akan Merdeka sesuai waktu yang Tuhan tentukan, maka TPN-OPM telah
dan terus berjuangan hingga kini. Waktu akan menentukan dan Nick Messet
berserta teman-teman penghianat lain akan takhluk atau pindah ke Jwa.
TPN-OPM
memasukan Blacklist terhadap Nick Messet dan keturunannya berdasarkan fakta
pernyataan pada media massa Indonesia, dari sejak melacur ria ke NKRI hingga
kini. Bukti pernyataan lain adalah yang baru-baru ini, dimana Nick Messet
komentar melalui Bintang Papua pada hari Rabu tanggal 8 Mei 2013 lalu. Untuk
membuktikannya, silakan click link location dibawah ini: Mantan
Menlu OPM Soal Pembukaan Kantor OPM di
Oxford Inggris Sengaja Dibesar-besarkan Kelompok Benny Wenda,http://www.bintangpapua.com/index.php/lain-lain/k2-information/halaman-utama/item/4493-sengaja-dibesar-besarkan-kelompok-benny-wenda
Pernyataan
TPN-OPM dari Panglima Kodap Nasional 1 Tabi untuk
menanggapi Komentar Nick Messet pada Tanggal 8 Mei 2013, dan juga atas
Komentarnya Agus Waipon, tentang NRPB Dukung Pendirian Kantor OPM di Inggris.
Silakan
simak pernyataan Panglima Kodap Nasional I TABI Col. David Tarko untuk
menanggapi Komentar Nick Meset dan Agus Waipon dibawah ini:
SUARA ANAK
RIMBA DARI TANAH TABI
Bagi Nick
Messet, saudara Nickolas Messet yang
mengomentari juga Tuan Benny Wenda dalam media
Bintang Papua edisi Rabu 08 Mei 2013, Saudara mengomentari Tuan Beny Wenda
Tentang Foto pelanggaran HAM yang di kapanyekan itu foto dari Tahun 80-an.
Saudara
Messet kan sudah dibeli dengan rupiah dan munkin saudara Messet punya nenek moyang dari Jawa, bukan bangsa
Papua, Melanesia. Disini saya mau tegaskan bahwa saudara telah gagal
memperjuangkan Papua merdeka, jadi sebaik nya saudara duduk diam.
Pembukaan
kantor perwakilan Organisasi Papua Merdeka ( OPM ) di Oxford inggris Mengundang
banyak perhatihan Elit-elit politik yang pernah mendapat kepercayaan dari seluruh Rakyat Papua, untuk mebawa rakyat keluar dari
perbudakan tapi malah tidak bekerja
namun mereka pangku tangan dan tutup mata Karena
di-ina bobo-kan oleh bujuk rayuh bangsa colonial
(Republik Indonesia).
Berikut,
Pernyataan Panglima Kodap Nasional I Tabi kepada Saudara Yance Hembring dan
Agus Waipon. Silakan simak!
Dengan
dibukanya kantor perwakilan OPM maka semua elit–elit politik Terkejut dan mulai
berambisi pada kedudukan dan jabatan masing–masing, maka oleh karena itu kami
TPN – OPM Komando Daerah Pertahanan I Nasional Tabi mau Tanya kepada saudara
Yance Hembring dan saudara Agus Waipon kedua saudara menyatakan diri sebagai
Presiden Negara Republik Papua Barat (NRPB) yakni Yance Hembring dan saudara
Agus Waipon menyatakan diri sebagai Mentri Sekertaris Negara, Saudara berdua
mendapat legitimasi dari Rakyat Papua di dalam forum Nasional yang mana?
Forum
tersebut dilakukan dimana? Dan pada tanggal berapa dan Tahun berapa saudara
diangkat? Dan di dalam gagasan saudara pada media edisi Rabu 08 Mei 2013
saudara mengatakan bahwa PEPERA Tahun 1969 sudah dicabut mana surat Resolusi
pencabutan nya dan mengapa Indonesia masih mempertahankan diri di atas tanah
Papua? karena akar permasalahan Papua adalah PEPERA 1969
Sehingga Indonesia masih mempertahankan tanah Papua sebagai bagian dari NKRI.
Menurut
kami TPN- OPM saudara berdua sedang memutar balik-kan fakta yang sebenarnya dan
menipu kepada Rakyat Awam dengan melakukan pungutan lihar (Pungli). Kok seorang
aktivis yang sudah menyerah kepada pejabat dan TNI/ POLRI lalu kembali berjuang
lagi apa kah tidak salah dan tidak maluh kepada Rakyat
Papua?
Yang
menjadi tekanan untuk saudara Berdua adalah agar tetap mendukung Elit–elit politik
yang sedang berperan aktif baik yang di Dalam Negeri maupun yang di Luar
Negeri. Maka kami TPN, OPM menegaskan untuk saudara
Berdua jangan lagi membuat kelompok tandingan yang tidak jelas.
Komentar Agus Waipon
silakan ikuti pada link location dibawah ini! ,http://www.bintangpapua.com/index.php/lain-lain/k2-information/halaman-utama/item/4489-nrpb-dukung-pendirian-kantor-opm-di-inggris
Tabi
10 Mei 2013
PANGLIMA
KODAP I NASIONAL TABI
ttd
Col. David Tarko
Demikian,
pernyataan TPN-OPM dalam rangka menanggapi komentar Nick Messet dan Agus Waipon
serta Yance Hembring. Pernyataan ini dikelurkan dari Markat Pusat TPN-OPM
bagian Penyerangan dibawah Kendali Kepala Staf Umum Tuan Teryanus Satto, guna
menjadi perhatian olehh semua pihak dan dapat dilaksanakannya sesuai fakta
kebenaran sejarah. Terima kasih atas perhatian Anda.
Admin
WPNLA 2013
No comments:
Post a Comment