<div style='background-color: none transparent;'></div>
Home » » KELUARGA KORBAN SORONG TOLAK KEHADIRAN APARAT

KELUARGA KORBAN SORONG TOLAK KEHADIRAN APARAT

Korban Yang Maninggal di Aimas. (Suarapapua.com)

Jayapura, 3/5 (Jubi) – Keluarga korban yang tewas karena diduga ditembak aparat di Distrik Aimas, Kabupaten Sorong, Papua Barat, Selasa (30/4) lalu,  menolak kehadiran aparat kemanan baik dirumah duka maupun di lokasi kejadian.
“Sampai saat ini aparat belum melakukan penyelidikan karena keluarga menolak kehadiran aparat baik di rumah duka maupun di lokasi kejadian. Keluarga juga menolak dilakukan otopsi terhadap korban,” kata Wakapolda Papua, Brigjen Paulus Waterpau saat dihubungi wartawan, Jumat (3/5).
Menurut Waterpau, pihaknya telah melakukan pertemuan dengan Korem setempat, tokoh masyarakat dan tokoh agama guna meminta bantuan agar menyarankan kepada keluarga korban jika otopsi diperlukan untuk mengetahui penyebab kematian korban.
“Sekarang ini masih menunggu, mungkin setelah pemakaman kita akan tahu jawabannya. Otopsi sangat diperlukan untuk mengetahui apakah benar korban tewas akibat ditembak atau karena penyebab lain. Selain menolak otopsi, keluarga korban juga menolak tim penyidik kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara,” ujarnya.
Dikatakan, Hingga saat ini upaya negosiasi terus dilakukan dengan dibantu tokoh adat, tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat. Kedua jenazah korban tewas masih disemayamkan di rumah duka.
“Rencananya jenazah keduanya akan dikuburkan hari ini juga. Kita berharap selesai prosesi ibadah di rumah duka, upaya negosiasi bisa membuahkan hasil,” kata Paulus Waterpau. (Jubi/Arjuna)
Share this article :

No comments:

 
Copyright © 2011. Tuan Tanah Papua News . All Rights Reserved
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Template Modify by Creating Website. Inpire by Darkmatter Rockettheme Proudly powered by Blogger